Kegiatan Pengabdian Masyarakat Pelatihan IoT di SMA Islam Al-Ma’soem: Siswa dan Guru Belajar Monitoring Jarak dengan Sensor Ultrasonik dan ESP32
Bandung, 9 Mei 2025 — Dalam rangka meningkatkan literasi teknologi di kalangan pelajar, Telkom University melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) menyelenggarakan pelatihan Internet of Things (IoT) di SMA Islam Al-Ma’soem, Jatinangor. Anggota tim abdimas terdiri dari 3 dosen yaitu Fiky Yosef Suratman, Istiqomah, dan Nada Syifa Qolbiyah dan 4 orang mahasiswa yaitu Teguh, Gary, Tsania dan Lina. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan teknologi monitoring jarak menggunakan sensor ultrasonik, mikrokontroler ESP32, dan aplikasi Blynk berbasis cloud.
Materi pelatihan difokuskan pada pembuatan sistem monitoring jarak menggunakan sensor ultrasonik HC-SR04, mikrokontroler ESP32, dan aplikasi Blynk. Sistem ini memungkinkan pengguna memantau jarak objek secara real-time melalui jaringan Wi-Fi dan menampilkan data pada aplikasi Blynk di smartphone. Peserta juga diajarkan pemrograman dengan Arduino IDE, mulai dari konfigurasi dasar, pemanggilan library, hingga proses pengiriman data ke cloud.
Adapun tahapan kegiatan pelatihan meliputi:
- Pengenalan konsep IoT dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.
- Penjelasan prinsip kerja sensor ultrasonik dan bagaimana ia digunakan untuk mengukur jarak secara elektronik.
- Praktik langsung merangkai komponen, yaitu sensor, ESP32, dan koneksi ke power supply.
- Penggunaan Arduino IDE untuk coding dasar, termasuk pengiriman data jarak ke aplikasi.
- Instalasi dan konfigurasi aplikasi Blynk, serta pembuatan dashboard pemantauan.
- Uji coba sistem monitoring secara langsung dan evaluasi hasil kerja kelompok.
Pelatihan berlangsung dalam suasana interaktif. Para siswa menunjukkan antusiasme tinggi saat berhasil menampilkan data jarak secara real-time di ponsel mereka. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman teknis, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dan ketertarikan pada bidang teknologi.
Sebagai luaran kegiatan, peserta diharapkan mampu membuat proyek IoT sederhana secara mandiri, memahami alur kerja sistem berbasis sensor, dan mengembangkan kreativitas dalam menerapkan teknologi digital untuk kebutuhan sekolah maupun kehidupan sehari-hari.
